Iboih Beach, Sabang, Weh Island, Aceh.

Iboih Beach, Sabang, Weh Island, Aceh.

Senin, 10 Maret 2014

To Be A Wonderful Wife




Menjadi Wonderful Wife ? Siapa yang gak mau. Tentu saja menjadi seorang istri yang Wonderful adalah mimpi para istri. Dalam 11 tahun pernikahan kami, rasanya saya masih jauuuh sekali dari kategori ini. Jikalau ingin menjadi istri dan ibu yang sempurna, rasanya tak mungkin.Karena kesempurnaan itu hanya milik Allah SWT. Namun sebagai seorang hamba, tentu kita akan berusaha melakukan yang terbaik yang kita bisa. Di sini saya akan coba tuliskan, 3 karakter yang saya pikir seharusnya dimiliki seorang Wonderful Wife.

1. Selalu Mencari Ridho Suami.

Istri yang baik, tentu saja istri yang taat kepada suaminya. Sebuah pernikahan dibangun atas dasar cinta kepada Sang Pemilik Cinta. Bagi seorang wanita, ridho Allah SWT berada pada ridho suaminya. Maka taat kepada suami adalah manifestasi atas ketaatan pada Sang Khalik. Tentunya memiliki keluarga yang selalu dinaungi ridho Allah SWT adalah hal yang sangat penting.Karena di dalamnya akan mengalir makna bahagia yang sesungguhnya. Maka, selalu mencari ridho suami demi mendapatkan ridho Allah menjadi satu hal penting yang harus terus diusahakan untuk diraih. Kadang kala, kita akan bertemu waktu dimana keinginan kita tidak sepaham dengan keinginan suami. Jika kita berfikir egois, sangat mungkin hal tersebut menjadi perselisihan berbuntut panjang. Membangun rumah tangga, selayaknya memang sudah mampu mengesampingkan hal-hal yang sifatnya pribadi. Berfikir untuk kebaikan atas nama keluarga, sadar bahwa hidup kita bukanlah lagi milik kita sendiri, tapi juga milik suami dan anak-anak kita, insyaAllah membuat perbedaan dapat dicari solusi terbaiknya.

Bukan hanya itu,mencari ridho suami juga adalah dengan menjalin hubungan yang baik dengan keluarga besarnya. Karena bagi suami, sejak ia kecil hingga beristri dan berkeluarga, ridho Allah SWT atasnya adalah berada pada ridho kedua orang tuanya.Menjauhkan suami dari murka orang tua adalah sama dengan memberikan perlindungan Allah SWT bagi kebahagiaan rumah tangga. Bukankah semua kebaikan yang dimiliki oleh suami kita adalah usaha menahun yang 'dikerjakan' oleh kedua orang tuanya. Pribadinya, cara berfikirnya, kebaikan hatinya.....Dan kita tinggal memetik hasilnya. Iya gak ? Hehehehe....tentu kemudian kita sebagai istri mengisi,memotivasinya hingga menjadi lebih lagi, insyaAllah. Hubungan antara orang tua, terutama ibu mertua dengan menantunya memang kadang 'unik'. Sehingga bukan tidak banyak yang mengeluh dan merasa sulit menempuh jalan baik untuk hal ini. Namun sekali lagi, berharap ridho Allah SWT ada pada suami?Ayo, semangat untuk mencari ridho kedua orang tuanya....

2. Menjadi Ibu Yang Penyayang.

Untuk menjadi seorang Wonderful Wife, seorang istri juga harus mampu menjadi ibu yang baik bagi anak-anaknya. Dengan segala kesibukannya, seorang istri harus tetap bisa menjalankan peran sebenarnya, yakni menjadi panutan bagi buah hatinya.Saya adalah seorang ibu yang juga bekerja di luar rumah.Membagi waktu untuk pekerjaan kantor dan tetap bisa memberikan waktu yang berkualitas kepada anak, sungguh bukan hal yang mudah. Namun, saya berusaha semampu saya untuk bisa membagi waktu saya dengan baik. Saya tetap berusaha untuk 'hadir' dalam perkembangan anak-anak saya,meski tidak di setiap waktu yang mereka punya. 

Menjadi ibu adalah anugerah yang luar biasa. Mampu menjadi ibu yang penyayang dan di sayang oleh anak-anak juga adalah dambaan para ibu. Tidak lengkap jika seorang Wonderful Wife, tidak mempunyai karakter layaknya seorang ibu super yang penyayang,penuh cinta dan kasih bagi anak-anaknya.

3. Belajar untuk terus menjadi pribadi yang baik.

Poin 1 adalah kebaikan bagi suami, poin 2 adalah kebaikan bagi buah hati,maka poin ke-3 adalah kebaikan bagi diri sendiri yang imbasnya akan mampu dirasakan baik oleh suami maupun anak-anak.

Proses menjadi baik,bukan proses yang singkat,bahkan berlaku seumur hidup. Menjadi istri yang Wonderful dengan taat pada suami dan menyayangi anak-anak, tidak berhenti pada titik tertentu. Seorang istri dan ibu dituntut untuk terus belajar menjadi lebih baik dan lebih baik lagi. Perubahan ke arah yang lebih baik dari segala sisi ; keimanan, kemampuan memanage waktu,kemampuan mengasuh dan mendidik anak-anak, akan sangat membantu untuk mampu memperkokoh kekuatan kita membangun poin 1 dan 2. 

Untuk Mak Ida, blognya udah okey kok, sederhana tapi enak dilihat.Kalau boleh saran, font aja kali yang diubah. Size font yang besar sih ok, karena justru gak bikin sakit mata.Tapi mungkin font yang lebih langsing (gak bulet-bulet) bisa bikin blognya lebih keren, semoga :-)






 ARTIKEL  INI  DISERTAKAN DALAM  GA  “WONDERFUL WIFE  By Ida Nur Laila

 

8 komentar:

  1. Mantap sekali Mbak tipsnya.. Btw, senang sekali aku bisa jumpa blogger asal PLG.. Tinggal di mana PLGnya Mbak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Makasih Mbak Rita...
      Aku sekarang menetap di Riau...rezekinya di sini:-)
      Di Palembang di 3 Ilir.
      Mbak dimana?
      Keluargaku masih rame di PLG.

      Hapus
  2. Aku di Sekip Ujung tinggalnya Mbak.. Monggo mampir kalau pas di PLG ya Mbak...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Seppp....semoga bisa kopdar yaa Mbak Rita...:)

      Hapus
  3. Aiiihh...saya jadi malu baca ketiga poin ini. Rasa-rasanya saya koq belum memenuhi kriteria jadi wonderful wife ya hihiiii... Semoga ke depan saya bisa terus belajar memperbaiki diri. Thks for share, Mak Dhona :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Amiiin....
      Sama kok mak Uniek......mari terus belajar.....:-)

      Hapus
  4. seru banget bacanya
    noted buat masa depan...
    salam kenal kak dhona :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal juga Ninda
      Makasih udah mampir yaa...
      :-)

      Hapus

Terima kasih sudah mampir di blog ini. Feel free to make any comment yaaa...